Mengawali Segala Hal dengan Bismillah : Keutamaan dan Hikmahnya

Mengawali segala aktivitas dengan bismillah (بِسْمِ اللَّهِ) merupakan praktik yang diajarkan dalam Islam untuk mengingat Allah dalam setiap langkah kehidupan. Kalimat ini memiliki makna mendalam, yakni “Dengan menyebut nama Allah,” sebagai bentuk pengakuan bahwa setiap usaha dan pencapaian sejatinya hanya terjadi atas izin-Nya.

Allah berfirman dalam Al-Qur’an:
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang.” (QS. Al-Fatihah: 1).
Ayat ini menjadi pembuka dari seluruh surah dalam Al-Qur’an kecuali satu surah, yaitu At-Taubah, menunjukkan pentingnya mengingat Allah dalam segala urusan.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah ﷺ bersabda:
كُلُّ أَمْرٍ ذِي بَالٍ لَا يُبْدَأُ فِيهِ بِبِسْمِ اللَّهِ فَهُوَ أَبْتَرُ
“Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan menyebut nama Allah, maka ia akan terputus (kurang berkah).” (HR. Abu Dawud). Hadis ini menegaskan bahwa keberkahan suatu pekerjaan bermula dari menyebut nama Allah di awal.

Ketika seseorang memulai segala aktivitas dengan bismillah, ia menyandarkan niat dan harapannya kepada Allah. Misalnya, saat makan, menyebut nama Allah dapat menjaga makanan dari pengaruh negatif setan, sebagaimana disebutkan dalam hadis:
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ
“Jika salah seorang dari kalian makan, hendaknya ia menyebut nama Allah.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Selain itu, bismillah juga menjadi perisai perlindungan bagi seorang Muslim. Ketika keluar rumah, Rasulullah mengajarkan doa:
بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ
“Dengan nama Allah, aku bertawakal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah.” (HR. Tirmidzi). Dengan doa ini, seseorang menyerahkan perlindungan dirinya kepada Allah, menjadikannya lebih tenang dan yakin dalam menghadapi apapun.

Praktik menyebut bismillah tidak hanya berlaku dalam ibadah, tetapi juga dalam urusan duniawi seperti bekerja, belajar, bahkan membuka komunikasi. Dengan mengingat Allah, kita diajak untuk memurnikan niat dan menjadikan aktivitas sehari-hari bernilai ibadah.

Selain mendatangkan keberkahan, bismillah juga mengajarkan kita untuk menjaga konsistensi dalam berbuat baik. Dalam bisnis, misalnya, seorang Muslim yang memulai usahanya dengan bismillah akan berusaha menjalankan prinsip kejujuran dan amanah karena menyadari bahwa Allah selalu mengawasi.

Keutamaan lain dari bismillah adalah melatih rasa syukur dan rendah hati. Mengakui bahwa segala sesuatu datang dari Allah membuat kita tidak mudah sombong atas pencapaian, sekaligus menyadari keterbatasan sebagai manusia.

Oleh karena itu, kebiasaan memulai dengan bismillah bukan hanya bagian dari adab Islami, tetapi juga cara untuk meningkatkan kualitas hidup. Setiap langkah yang diawali dengan niat baik dan penyandaran kepada Allah akan lebih bermakna dan membuahkan hasil yang bermanfaat, baik di dunia maupun di akhirat.

Semoga kita semua dapat terus melatih diri untuk mengawali setiap aktivitas dengan bismillah, agar hidup kita senantiasa diberkahi dan diridai Allah.

 

Hubungi kami
Admin kami siap membantu Anda
Hello
Apa yang bisa kami bantu ?